Tanjung Gading, Batubara // krimsusnewstv.id – Dalam suasana penuh keakraban dan semangat kebersamaan, Kepala Bidang Pendidikan Dasar (Kabid Dikdas) Dinas Pendidikan Kabupaten Batubara, Ardath, M.Pd, menggelar pertemuan dengan Pimpinan Redaksi Krimsus News TV, Julius Giawa, di aula rumah dinas Bupati Batubara pada Rabu (17/9/2025). Pertemuan ini berlangsung hangat dan produktif, membahas berbagai strategi peningkatan kualitas pendidikan, khususnya dalam upaya memperkuat kompetensi guru sebagai ujung tombak pembelajaran di sekolah-sekolah.
Dalam diskusi tersebut, Julius Giawa menyampaikan sejumlah gagasan dan masukan yang dinilai visioner terkait perbaikan sistem pembelajaran, metode pengajaran yang inovatif, serta strategi peningkatan kinerja guru agar mampu memberikan pelayanan pendidikan terbaik bagi peserta didik. Julius menekankan bahwa kualitas pendidikan tidak hanya diukur dari fasilitas sekolah, tetapi juga dari dedikasi, profesionalisme, dan kemampuan guru dalam menghadapi tantangan era digital yang terus berkembang.
“Guru adalah garda terdepan dalam mencetak generasi emas. Oleh karena itu, penting bagi semua pihak, baik pemerintah, masyarakat, maupun media, untuk memberikan dukungan penuh. Kami melihat masih banyak potensi yang bisa dimaksimalkan untuk memajukan pendidikan di Batubara,” ujar Julius Giawa dengan penuh keyakinan.
ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT
Menanggapi hal tersebut, Ardath memberikan apresiasi yang tinggi atas perhatian dan kepedulian Krimsus News TV terhadap dunia pendidikan. Ia menyebut masukan yang disampaikan Julius Giawa sangat relevan dengan kondisi yang dihadapi saat ini, khususnya terkait tantangan dalam meningkatkan mutu pembelajaran dan peran guru di tengah pesatnya perkembangan teknologi.
“Saya sangat senang menerima masukan seperti ini. Terus terang, jarang sekali kami mendapatkan saran yang begitu membangun dan mengedukasi dari pihak luar, terutama dari kalangan media. Apa yang disampaikan Pak Julius sangat inspiratif dan akan menjadi motivasi bagi kami untuk memperbaiki pola pembelajaran serta meningkatkan profesionalisme guru demi masa depan anak-anak kita,” ungkap Ardath dengan penuh semangat.
Lebih lanjut, Ardath menegaskan bahwa pemerintah daerah, khususnya Dinas Pendidikan, sangat terbuka terhadap kritik dan saran konstruktif. Menurutnya, media memiliki peran yang sangat penting, bukan hanya sebagai pengawas publik, tetapi juga sebagai mitra strategis yang mampu memberikan perspektif baru dalam merancang kebijakan pendidikan yang tepat sasaran.
Julius Giawa juga menyoroti pentingnya sinergi antara media dan pemerintah daerah. Menurutnya, kolaborasi yang baik akan menciptakan iklim pendidikan yang sehat dan berdaya saing. “Media tidak hanya bertugas menyampaikan informasi, tetapi juga memberikan masukan yang konstruktif. Kami ingin menjadi bagian dari solusi, bukan sekadar pengamat. Harapan kami, pendidikan di Batubara terus berkembang sehingga mampu mencetak generasi penerus yang unggul dan siap bersaing di tingkat nasional maupun internasional,” tegasnya.
Pertemuan yang berlangsung selama beberapa jam tersebut ditutup dengan salam persahabatan dan komitmen untuk terus menjalin komunikasi yang baik. Julius Giawa juga menyampaikan rasa terima kasih kepada seluruh pihak yang berperan aktif dalam memajukan pendidikan di Kabupaten Batubara.
Dengan adanya pertemuan dan sinergi ini, diharapkan kualitas pembelajaran serta kinerja tenaga pendidik di Batubara dapat meningkat signifikan. Hal ini diyakini akan memberikan dampak positif yang berkelanjutan bagi perkembangan peserta didik, sekaligus memperkuat fondasi pendidikan sebagai pilar utama pembangunan daerah di masa depan.
Penulis : Zainal. A
Editor : Redaksi