Jakarta // krimsusnewstv.id – Menteri Pertahanan (Menhan) Sjafrie Sjamsoeddin menerima kunjungan kehormatan Uskup Agung Jakarta, Kardinal Ignatius Suharyo Hardjoatmodjo, di Jakarta, Selasa (16/9). Pertemuan ini berlangsung hangat dan penuh makna, membahas peran strategis tokoh agama dalam memperkuat pertahanan dan keutuhan bangsa.
Dalam pertemuan tersebut, Menhan Sjafrie menyampaikan apresiasi yang mendalam atas kontribusi para pemuka agama dalam menjaga persatuan serta membangun harmoni sosial di tengah keragaman Indonesia. Ia menekankan bahwa pertahanan negara tidak hanya menjadi tugas TNI, tetapi merupakan tanggung jawab bersama seluruh elemen bangsa, termasuk tokoh agama.
“Pertahanan negara bukan hanya soal senjata dan kekuatan militer, tetapi juga tentang menjaga nilai-nilai kebangsaan dan persatuan. Tokoh agama memiliki peran penting sebagai benteng moral dalam menghadapi ideologi yang berpotensi memecah belah bangsa,” ujar Sjafrie.
ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT
Kardinal Ignatius Suharyo menyambut baik komitmen Kementerian Pertahanan dalam membangun sinergi dengan pemuka agama. Ia menegaskan bahwa peran spiritual dan moral dapat memperkuat semangat cinta tanah air serta menumbuhkan kesadaran kolektif dalam menjaga keamanan dan stabilitas nasional.
“Persatuan bangsa adalah amanah yang harus kita rawat bersama. Kami siap mendukung pemerintah dalam menciptakan kedamaian dan memperkuat keutuhan NKRI,” tutur Kardinal Suharyo.
Pertemuan ini sekaligus menjadi wujud nyata dari komitmen Kemhan untuk merangkul semua lapisan masyarakat, terutama tokoh lintas agama, guna menghadapi tantangan global yang semakin kompleks, termasuk radikalisme, konflik ideologi, dan ancaman terhadap kedaulatan negara.
Dengan terjalinnya kemitraan strategis ini, diharapkan tercipta sinergi yang lebih kuat antara pemerintah, pemuka agama, dan masyarakat dalam menjaga Indonesia tetap damai, bersatu, dan berdaulat.
Penulis : Julius Giawa
Editor : Redaksi
Sumber Berita: Menhan RI