Gunungsitoli // krimsusnewstv.id — Setelah menyelesaikan perjuangan di ajang Seleksi Daerah (Selekda) Pekan Olahraga Pelajar Nasional (POPNAS) XVII Sumatera Utara, tujuh atlet tinju dari Kota Gunungsitoli akhirnya kembali ke Pulau Nias pada Jumat (26/9/2025).
Dari total atlet yang berangkat, dua atlet Kota Gunungsitoli masih bertahan di Medan untuk mengikuti Piala Panglima TNI yang akan digelar pada 27 September hingga 2 Oktober 2025. Mereka adalah Yoga Oskar Zebua (kelas 57 kg, Sasana Nias Fighting Club) dan Yakin Eli Zebua (kelas 48 kg, Sasana Holyamaeta Camp).
Ketua Kontingen PERTINA Kota Gunungsitoli, Ardin Zebua, dalam pesan yang disampaikan melalui grup WhatsApp kontingen, mengungkapkan rasa syukur sekaligus Ia menyebutkan bahwa Kota Gunungsitoli berhasil meraih dua medali perak dan dua medali perunggu dalam ajang ini.
ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT
“Selamat pagi rekan-rekan, kami sampaikan bahwa Selekda Popnas sudah selesai. Kita mendapat dua perak dan dua perunggu. Hari ini, dua atlet kita akan tetap di Medan mengikuti Piala Panglima TNI. Saya bersama tujuh atlet lainnya akan kembali ke Nias. Mohon doa agar perjalanan kami lancar dan tiba dengan selamat,” ujar Ardin.
Sabam Manalu, Herman Julius Harefa, Ketua PERTINA Kota Gunungsitoli, untuk mendukung kejuaraan tinju yang diikuti para atlet.
Apresiasi untuk Atlet Kota Gunungsitoli
Sabam Manalu sendiri, menurut Ardin, tetap memberikan dukungan langsung kepada para atlet sebagai bentuk apresiasi atas penampilan luar biasa mereka selama bertanding. Dukungan ini diharapkan dapat memotivasi atlet agar terus mengembangkan potensi mereka di cabang olahraga tinju.
Sementara itu, Wali Kota Gunungsitoli, Sowaa Laoli, memberikan semangat dan apresiasi kepada para atlet. Ia menekankan bahwa tujuan mengikuti Selekda bukan hanya soal kemenangan, tetapi juga sebagai wujud kepedulian terhadap pengembangan olahraga di Kota Gunungsitoli.
“Atlet kita sudah menunjukkan perjuangan yang luar biasa. Dengan dua perunggu dan dua perak yang kita raih, ini membuktikan bahwa pemuda-pemudi Kota Gunungsitoli memiliki potensi besar. Kemenangan bukanlah tujuan utama, namun pengalaman dan mental juara yang dibangun melalui ajang ini sangat berharga,” ujar Sowaa.
“Saya apresiasi kepada para atlet, official, dan semua pihak yang sudah terlibat. Ke depan, pemerintah kota akan terus mendukung kegiatan olahraga seperti ini,” tambahnya.
Di akhir pernyataannya, Ardin menyampaikan terima kasih kepada seluruh pihak yang telah mendukung perjalanan dan perjuangan para atlet, khususnya Pemerintah Kota Gunungsitoli melalui KONI Kota Gunungsitoli yang memfasilitasi keberangkatan dan kepulangan kontingen.
“Kami sangat berterima kasih atas dukungan dari Pemkot Gunungsitoli dan KONI yang telah mendukung penuh para atlet dan official. Semoga dukungan ini menjadi semangat untuk meraih prestasi yang lebih tinggi ke depan,” tutup Ardin.
Keberhasilan atlet Kota Gunungsitoli meraih empat medali di ajang Selekda Popnas 2025 ini menjadi bukti bahwa daerah ini memiliki potensi besar di bidang olahraga tinju.
Penulis : Arvil laoli
Editor : Redaksi