Home / Berita / BIN BNN RI / BNN RI / Dewan pers / Hukum / Indonesia / Internasional / Jakarta / Kepri / Mabes polri / Mahasiswa / Majalah / Masyarakat / Menteri / Narkoba / Nasional / News

Perkuat Sinergi, Kepala BNN RI Audiensi dengan Kepala BIN Bahas Strategi Pemberantasan Narkotika

Redaksi - Penulis

Selasa, 9 September 2025 - 01:36 WIB

URL berhasil dicopy

{"data":{"activityName":"","alias":"","appversion":"0.0.1","editType":"image_edit","exportType":"ads_export","filterId":"","imageEffectId":"","os":"android","pictureId":"858c316c26844c86bf0c55ba7a9ac5ad","playId":"","product":"lv","infoStickerId":"","stickerId":""},"source_type":"vicut","tiktok_developers_3p_anchor_params":"{"source_type":"vicut","client_key":"aw889s25wozf8s7e","picture_template_id":"","capability_name":"retouch_edit_tool"}"}

Jakarta // krimsusnewstv.id– Dalam upaya memperkuat sinergi antarinstansi, Kepala Badan Narkotika Nasional (BNN) RI, Suyudi Ario Seto, bersama sejumlah Pejabat Utama BNN, melakukan audiensi dengan Kepala Badan Intelijen Negara (BIN), Muhammad Herindra, di Kantor BIN, Pejaten, Jakarta Selatan, Senin (8/9/2025).

Pertemuan ini menjadi langkah strategis untuk mempererat hubungan dan koordinasi kedua lembaga dalam rangka pencegahan serta pemberantasan penyalahgunaan dan peredaran gelap narkotika yang terus berkembang dan semakin kompleks.

Dalam kesempatan tersebut, Suyudi Ario Seto menegaskan bahwa ancaman narkotika saat ini tidak hanya berdampak pada kesehatan dan keamanan masyarakat, tetapi juga menyasar ketahanan nasional. Oleh karena itu, kerja sama erat antara BNN dan BIN menjadi sangat penting.

SCROLL TO RESUME CONTENT

“Peredaran narkotika telah menjadi kejahatan transnasional yang memanfaatkan teknologi dan jaringan internasional. BNN membutuhkan dukungan dan kolaborasi yang kuat dari BIN, terutama dalam aspek intelijen, untuk mendeteksi dan memutus jaringan narkotika hingga ke akar-akarnya,” ujar Suyudi.

Sementara itu, Kepala BIN, Muhammad Herindra, menyatakan komitmennya untuk memperkuat dukungan terhadap BNN, khususnya dalam pengumpulan dan analisis data intelijen yang dapat digunakan untuk mengantisipasi sekaligus menindak jaringan narkotika di Indonesia.

“Sinergi ini bukan hanya tentang penindakan, tetapi juga upaya pencegahan yang lebih komprehensif. BIN siap berkolaborasi dengan BNN untuk memperkuat pertahanan bangsa dari ancaman narkotika,” tegas Herindra.

Audiensi ini juga membahas strategi penguatan sistem pertukaran informasi, pengawasan jalur peredaran narkotika, serta langkah-langkah strategis dalam mengantisipasi modus baru yang memanfaatkan cryptocurrency, dark web, dan teknologi canggih lainnya.

Dengan terjalinnya kolaborasi yang lebih erat, BNN dan BIN optimistis dapat memperkuat ketahanan bangsa serta melindungi generasi muda dari ancaman narkotika. Sinergi kedua lembaga ini diharapkan menjadi pilar penting dalam menciptakan Indonesia yang lebih aman dan bersih dari narkoba.